A. Pengamatan
Tentang Standar dan Praktek Akuntansi
Standar akuntansi merupakan regulasi atau peraturan
(sering sekali termasuk hukum dananggaran dasar) yang mengatur pengolahan
laporan keuangan. Jadi standar akuntansi merupakanhasil dari susunan standar.
Susunan standar akuntansi biasanya menggabungkan kombinasi darikelompok sektor
umum dan swasta. Hubungan antara standar akuntansi dan praktik akuntansisangat
rumit. Dalam beberapa kasus, praktik diambil dari standar dan pada kasus yang
lainnya ,standar diambil dari praktik. Praktik dapat dipengaruuhi oleh tekanan
pasar, seperti tekanan-tekanan yang berhubungan dengan persaingan pendapatan
dalam pasar modal.
B. IFRS dalam
Uni Eropa
Pada tahun 2002, Uni Eropa menyetujui sebuah aturan
akuntansi yang mengharuskan semua perusahaan Uni Eropa yang terdaftar dalam
sebuah pasar resmi untuk mengikuti IFRS dalam laporan keuangan gabungan mereka
yang dimulai pada tahun 2005. Negara-negara anggota dibebaskan untuk memperluas
persyaratan ini bagi semua perusahaan, bukan hanya perusahaan yang terdaftar
tetapi termasuk laporan keuangan perusahaan lain.
Laporan Keuangan
Laporan
keuangan IFRS terdiri atas neraca gabungan, laporan laba rugi, laporan
kas,laporan perubahan ekuitas (atau laporan laba rugi dan pengeluaran yang
diakui), dan catatan penjelasan.
Ungkapan catatan harus mencakup:
1.
Kebijakan Akuntansi
yang diikuti
2. Penilaian yang dibuat
oleh manajemen dalam menerapkan kebijakan akuntansi yang
penting
3. Asumsi utama mengenai
masa depan dan sumber-sumber penting tentang ketidakpastian estimasi.
C. Sistem
Akuntansi Keuangan Lima Negara
1. Perancis
Perancis merupakan penyokong utama dunia dalam
kesamaan akuntansi nasional. Perintah penggunaan daftar akun nasional yang sama
tidak membebani bisnis Perancis karena ketentuannya sangat diterima dalam
praktik. Akuntansi Perancis sangat terhubung dengan ketentuan yang memungkinkan
untuk mengabaikan fakta bahwa legislasi komersial dan undang-undang perpajakan
yang mengatur banyak akuntansi dan laporan keuangan Perancis yang sebenarnya
Regulator : CNC
(Badan Akuntansi Nasional), CRC (Komite Regulasi Akuntansi), AMF (Otoritas
Pasar Keuangan), OEC (Institut Akuntan Publik), CNCC (Institut Nasional
Undang-Undang Auditor).
Regulasi : Plan
Compatable General (Undang-Undang Akuntansi Nasional)
Laporan Keuangan : Neraca, Laporan laba rugi, Catatan atas laporan keuangan, Laporan
direktur, Laporan Auditor, Laporan arus kas (direkomendasikan oleh CNC).
Patokan Akuntansi
Perusahaan-perusahaan Prancis yang terdaftar mengikuti
IFRS dalam laporan keuangan gabungan mereka, dan perusahaan-perusahaan yang
tidak terdaftar juga mempunyai pilihan ini. Namun, semua perusahaan Prancis
harus mengikuti regulasi tetap dari ketentuan pada tingkat perusahaan pribadi.
2. Jerman
Iklim akuntansi Jerman terus berubah semenjak akhir
Perang Dunia ke II. Pada masa itu. Akuntansi bisnis menekankan daftar akun
nasional dan seksional. Commercial Code menetapkan beragam prinsip tentang
“pembukuan rapi”, dan audit yang mandiri hampir tidak selamat dari perang. Pada
awal tahun 1970-an, Uni Eropa mulai mengeluarkan perintah penyelarasannya, di
mana negara-negara anggotanya diwajibkan untuk menggabungkan diri dengan
undang-undang nasionalnya.
Regulator : DRSC
(German Accounting Standards Committee), GASC (mengawasi DRSC), FREP (Dewan
Sektor Swasta), Wirtschaftspruferkammer (Chamber of Accountants).
Regulasi : German
Commercial Code (HGB) dan keputusan hakim. Akuntansi Jerman dirancang untuk
menghitung jumlah pendapatan yang tepat yang bisa menjaga kreditor setelah
adanya pembagian kepada pemilik.
Laporan keuangan : Neraca, Laporan laba rugi, Catatan, Laporan Manajemen, Laporan
Auditor.
Pengukuran Akuntansi
Berdasarkan Commercial Code (HGB), metode pembelian
(akuisisi) merupakan metode penggabungan yang mendasar, tapi penyatuan
kepentingan (pooling of interest) bisa diterima dalam keadaan tertentu. Ada dua
bentuk metode pembelian yang diizinkan: metode nilai-buku dan metode revaluasi.
3. Republik Ceko
Akuntansi di Republik Ceko telah berganti arah beberapa
kali, seiring dengan sejarah politik negaranya. Praktik dan prinsip
akuntansinya digambarkan oleh negara-negara berbahasa Jerman di Eropa hingga
akhir Perang Dunia II. Setelah tahun 1989, Ceko bergerak cepat menuju ekonomi
berorientasi pasar. Pemerintah mengubah susunan hukum dan administrasinya untuk
merangsang ekonomi dan menarik investasi asing.
Regulator : Parlemen,
Menteri Keuangan, Chamber of Auditors.
Regulasi : Commercial
Code, Accountancy Act, dan dekrit Menteri Keuangan.
Laporan Keuangan : neraca, akun keuntungan dan kerugian (laporan laba rugi) dan
catatan.
Pengukuran Akuntansi
Metode akuntansi digunakan untuk menghitung kombinasi
bisnis. Goodwill yang muncul dari kombinasi bisnis dimasukan dalam tahun
pertama penggabungan atau dikapitalisasikan dan diamortisasikan selama tidak
lebih dari 20 tahun. Aset-aset berwujud dan tidak berwujud dinilai berdasarkan
biaya dan dihapus pada umur ekonomis yang diharapkan.
4. Belanda
Belanda memiliki undang-undang akuntansi dan
persyaratan laporan keuangan yang cukup bebas tapi standar praktik profesional
yang sangat tinggi. Belanda merupakan sebuah negara hukum, namun akuntansinya
diorientasikan ke arah kewajaran penyajian. Akuntansi di Belanda dianggap
sebagai sebuah cabang ekonomi bisnis. Belanda merupakan penyokong awal dari
standar internasional untuk akuntansi dan laporan keuangan, dan laporan IASB
menerima perhatian besar dalam menentukan praktik yang bisa diterima.
Regulator : DASB
(Dutch Accounting Standards Board), AMF (Authority for the Financial Markets),
Enterprise Chamber, NivRA (Netherlands Institute of Registeraccountants).
Regulasi : Act
on Annual Financial Statements 1970.
Laporan Keuangan : neraca, laporan laba rugi, catatan, laporan direktur dan informasi
lain yang sudah ditentukan, laporan arus kas dianjurkan.
Pengukuran Akuntansi
Walaupun metode akuntansi penyatuan kepentingan untuk
penggabungan bisnis diperbolehkan dalam keadaan-keadaan tertentu, metode ini
jarang digunakan di Belanda. Karena perusahaan-perusahaan Belanda memiliki
fleksibilitas dalam menerapkan aturan penghitungan, seseorang akan mengira
bahwa ada kesempatan untuk memanipulasi penghasilan. Selain itu, ada
fleksibilitas dalam penyertaan obligasi masa depan yang mungkin ada.
5. Inggris
Akuntansi di Inggris berkembang sebagai sebuah ilmu
tunggal, secara pragmatis merespon terhadap kebutuhan dan praktik bisnis. Inggris
merupakan negara pertama di dunia yang mengembangkan sebuah profesi akuntansi
seperti yang kita kenal saat ini.
Regulator : CCAB
(Consultative Committee of Accountancy Bodies), FRC (Financial Reporting
Council, AIDB (Accountancy Investigation dan Discipline Board), POB
(Professional Oversight Board).
Regulasi : Undang-Undang
Perusahaan 1981 dan profesi akuntansi.
Laporan keuangan : laporan direktur, akun laba dan rugi serta neraca, laporan arus
kas, laporan keseluruhan laba dan rugi, laporan kebijakan akuntansi, catatan
yang direferensikan dalam laporan keuangan, dan laporan auditor.
Penghitungan Akuntansi
Inggris memperbolehkan adanya metode akuisisi dan
penggabungan akuntansi untuk kombinasi bisnis. Aset-aset bisa dihitung pada
harga perolehan, biaya sekarang, atau menggabungkan gabungan keduanya. Pinjaman
yang menggantikan risiko dan penghargaan kepemilikan kepada penyewa
dikapitalisasikan dan kewajiban sewa ditunjukkan sebagai utang.
Kesimpulan
:
Akuntansi
komparatif Eropa berfokus pada lima anggota Uni Eropa yang terdiri dari
Republik Ceko, Perancis, Jerman, Belanda, dan Inggris. Empat Negara Eropa yang
terdiri dari Perancis, Jerman, Belanda, dan Inggris merupakan anggota asli di
Masyarakat Ekonomi Eropa yang didirikan pada tahun 1957. Negara – Negara tersebut
juga pendiri International Accounting Standart Committee (lebih dikenal dengan
International Accounting Standart Board/ IASB). Sedangkan Republik Ceko
merupakan Negara yang perekonomiannya terbilang “berkembang”. Negara ini
berubah dari ekonomi terencana menjadi ekonomi , saat blok Soviet terpecah
tahun 1989.
Sumber :
Choi, Frederick D.S., dan Gary K. Meek, 2010. International Accounting. edisi keenam. Jakarta: Salemba Empat.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar